Rabu, 03 Juni 2020

Kegelisahan


  • Pengertian Kegelisahan



Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang berarti tidak tenteram hatinya, selalu merasa khawatir,  tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan  hal  yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa kawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak gerik seseorang dalam situasi tertentu. Gejala tingkah laku atau gerak-gerik itu umumnya lain dari biasanya, misalnya  berjalan  mundar-mandir  dalam  ruang tertentu  sambil  menundukkan  kepala, memandang  jauh ke depan sambil mengepal-ngepalkan tangannya, duduk termenung sambil memegang kepalanya, duduk dengan wajah murung atau sayu, malas bicara, dan  lain-lain.
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresidari kecemasan.Karena itu dalam kehidupan sehari-hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan, kekawatiran ataupun ketakutan. Masalah kecemasan atau kegelisahan berkaitan juga dengan masalah frustasi.
Kegelisahan adalah hal yang tidak terduga rupanya, bisa dirasakan sebelum sesuatu hal terjadi pada saat hal itu terjadi, atau bahkan setelah hal itu terjadi. Sekarang bagaimana kita dapat mengendalikan kegelisahan itu agar tidak berlarut-larut dan menimbulkan efek yang justru mengganggu kehidupan dan perasaan kita. Jadi setiap ada hal apapun yang membuat kita gelisah maka kita harus bersugesti hal yang baik agar membuat kita tenang, dan selalu mengambil hikmah dari apapun yang terjadi.
Efek kegelisahan bisa timbul karena ada perlakuan yang tidak positif dari dalam diri kita sendiri. Maka dari karena itu apabila kita melakukan suatu kejadian atau perbuatan harus di usahakan sebisa mungkin menjalankannya dengan baik.


  • Macam-macam Kecemasan Yang Dialami Manusia
Penyebab gangguan kecemasan sendiri terjadi saat respons yang dirasakan tidak sesuai dengan apa yang biasanya terjadi saat kondisi tersebut berlangsung. APA mengatakan, seseorang dengan tingkat gangguan kecemasan ini memiliki rasa khawatir atau pikiran yang mengganggu dan terus berulang.
Setidaknya ada enam jenis gangguan kecemasan yang dapat Anda ketahui, dan semuanya memiliki penyebab dan gejalanya sendiri.

1. Generalized Anxiety Disorder (GAD)

GAD merupakan gangguan yang kronis dengan melibatkan rasa cemas berlarut dan berkepanjangan atas peristiwa, benda, bahkan kondisi yang tidak spesifik.
Gejala gangguan kecemasan ini paling umum terjadi dan biasanya pengidap tidak dapat mengetahui penyebab gangguan kecemasan yang mereka alami.

2. Gangguan Panik/Panic Disorder

Serangan singkat atau teror yang berkelanjutan merupakan salah satu ciri dari panic disorder. Pengidapnya akan mengalami rasa gemetar, kebingungan, pusing, mual, bahkan kesulitan bernapas.
Panic disorder ini dapat dengan cepat meningkat setelah 10 menit terjadi, bahkan dapat berlangsung selama berjam-jam.

3. Fobia

Fobia adalah salah satu gangguan kecemasan yang umum kita dengar. Ini merupakan rasa ketakutan yang tidak rasional dan respons untuk menghindari suatu objek atau keadaan. Fobia tentunya berbeda dari bentuk gangguan lainnya, karena berhubungan dengan penyebab yang lebih spesifik.
Ketakutan pengidap fobia biasanya dianggap tidak penting bagi orang lain. Misalnya, ketakutan pada seekor kucing atau sebuah balon.

4. Gangguan Kecemasan Sosial

Ini merupakan salah satu gangguan pada seseorang yang merasa takut dianggap negatif oleh lingkungan sekitarnya. Gejala gangguan kecemasan ini bisa berupa demam panggung, ketakutan akan keakraban dengan orang lain, atau takut mendapatkan hinaan.

5. Obsesive Compulsive Disorder (OCD)

OCD merupakan gangguan yang terjadi saat Anda memiliki pikiran atau tindakan yang berulang-ulang. Pengidap OCD mungkin akan sangat tergila-gila akan kebersihan barang pribadi dan tangan, atau selalu memeriksa kompor, kunci, stop kontak, dan semacamnya.

6. Post-traumatic Stress Disorder (PTSD)

Gangguan kecemasan disebabkan oleh trauma, seperti kekerasan seksual, kecelakaan, atau pengalaman yang tidak menyenangkan lainnya. PTSD akan menyebabkan Anda terus-menerus mengingat kejadian lampau.


  • Sebab-Sebab Kegelisahan

Kegelisahan ringan muncul diakibatkan oleh kurangnya perhatian. Kegelisahan berat disebabkan oleh kondisi yang disebut dengan attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD) dan restless leg syndrome (RLS).
Menurut DSM-V terdapat empat jenis ADHD yaitu Innatentive ADHD, Hyperactive-Impulsive ADHD, Combined ADHD, Inattentive Presentation.
Anak yang mengalami innatentive ADHD memiliki gejala ADHD sebagai berikut :
  • Mudah terganggu
  • Kesulitan mengorganisir tugas dan aktivitas
  • Pasif dan jarang berpartisipasi dalam suatu kegiatan
  • Sering melamun
  • Tampak bingung, mudah meluap-luap
  • Pelupa dalam aktivitas sehari-hari
  • Tampak tidak mendengarkan ketika diajak berbicara langsung
  • Kesulitan mengingat dan mengikuti arahan
  • Sering membuat kesalahan ceroboh dalam suatu kegiatan
  • Lebih memilih untuk menunda-nunda pekerjaan
Sedangkan Hiperaktif impulsive dapat menghasilkan perilaku berikut:
  1. Gelisah dan menggeliat, tidak bisa duduk diam
  2. Kesulitan dengan aktivitas yang tenang
  3. Berbicara secara berlebihan dan sering menyela
  4. Sering mengganggu yang ada di sekitar
  5. Sulit menerima jika keinginannya tidak dipenuhi
Gejala ini sering terjadi khususnya pada anak-anak. Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter jika gejala tersebut mengganggu kegiatan sosial dan akademis anak Anda. ADHD sulit didiagnosis pada dewasa karena beberapa gejalanya mirip dengan gejala gangguan mental yang lain seperti panik, depresi dan bipolar disorder. 
Iklan dari HonestDocs
Mau Pesan Obat? Beli Aja via HonestDocs!
Klik di sini dan beli obat via HonestDocs, langsung dapat GRATIS ongkir* ke seluruh wilayah Indonesia!


Tidak terdapat penyebab utama dari ADHD. Gangguan muncul pada saat lahir dan tidak diakibatkan oleh faktor lingkungan. Faktor resiko tersebut yaitu:
  1. Genetik
  2. Berat badan lahir rendah
  3. Cedera kepala
  4. Infeksi otak
  5. Kekurangan zat besi
  6. Terpapar alkohol, rokok, kokain sebelum lahir
Gelisah pada malam hari dapat menjadi gejala dari RLS. Hal ini adalah gangguan neurologis yang menyebabkan rasa tidak nyaman pada kaki Anda dan keinginan kuat untuk menggerakkannya. Gejala biasanya terjadi pada malam hari selama tidur atau ketika Anda berusaha untuk santai. Diperkirakan sekitar 5 hingga 10 persen populasi manusia menderita RLS. 
Konsultasikan dengan dokter jika RLS memiliki dampak serius pada tidur Anda. Penyebab RLS belum diketahui sampai saat ini. Namun RLS dapat dipicu lamanya periode tidak beraktivitas atau diam seperti perjalanan panjang dengan mobil, pesawat atau menonton film dalam waktu lama.
  • Penanganan Kegelisahan

Memahami penyebab kegelisahan Anda mungkin membantu Anda menangani gejala. Jika Anda mengetahui bahwa Anda memiliki kecenderungan pada gelisah ringan, coba lakukan aktivitas lebih sering.
Gelisah lebih berat yang disebabkan oleh ADHD dapat ditangani dengan obat resep dokter dan konseling. Dokter dapat mendiagnosis ADHD melalui evaluasi medis, edukasi, dan psikologis. Obat psikostimulan seperti methylphenidate sering diresepkan untuk mengatur ADHD. Efek samping penggunaan obat tersebut yaitu:
  1. Gangguan tidur
  2. Nafsu makan hilang
  3. Depresi, sedih atau panik
  4. Sakit kepala
  5. Sakit perut
  6. Kenaikan tekanan darah
Dokter mungkin juga meresepkan obat antidepresi atau antipanik. Terkadang dokter mungkin merekomendasikan kombinasi obat. ADHD Anda mungkin juga diatur dengan konseling. Konselor dapat membantu Anda untuk melatih kemampuan mengatasi gejala ADHD.
Gelisah berat yang disebabkan oleh RLS dapat diatasi dengan obat yang diresepkan dokter. Anda juga dapat mengatur RLS dengan beberapa teknik berikut yaitu:   
  1. Mandi dengan air hangat atau sebelum tidur
  2. Mencoba aktivitas yang lebih berarti sebelum waktu tidur seperti membaca buku atau merangkai puzzle kata
  3. Berjalan cepat sebelum tidur
  4. Memijat ringan pada kaki Anda sebelum tidur.
  5. Tidak menggunakan gadget sebelum tidur
Gelisah ringan tidaklah mengancam jiwa. Gelisah mungkin berdampak pada cara orang lain melihat Anda karena mereka mungkin berpikir bila Anda tidak memperhatikan mereka. Jika Anda peduli dengan dampak gelisah dalam hidup Anda, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter atau coba cari konseling untuk kegelisahan Anda. 

Referensi : 

Pengertian Tanggung Jawab, Pengabdian dan Pengorbanan


A. PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB
Pengertian tanggung jawab dalam Kamus Umum Bahasa Besar Indonesia adalah keadaan dimana wajib menanggung segala sesuatu, sehingga berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
Adapun tanggung jawab secara definisi merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan baik yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
Tanggung jawab bersifat kodrati, yang artinya tanggung jawab itu sudah menjadi bagian kehidupan manusia bahwa setiap manusia dan yang pasti masing-masing orang akan memikul suatu tanggung jawabnya sendiri-sendiri. Apabila seseorang tidak mau bertanggung jawab, maka tentu ada pihak lain yang memaksa untuk tindakan tanggung jawab tersebut. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu:
1.Dari sisi yang berbuat
2.dari sisi yang kepentingan pihak lain.
Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannyaitu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
B. Macam-macam Tanggung Jawab
Tujuan manusia berjuang itu untuk memenuhi keperluannya sendiri atau untuk keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi lingkungan alam. Dalam usahanya itu manusia juga menyadari bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan, yaitu kekuasaan Tuhan. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya, atas dasar ini, lalu dikenal beberapa jenis tanggung jawab, yaitu:
1)Tanggung jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang telah diatur sedemikian rupa dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam-macam agama.
2) Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
3) Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, ister, ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.
4) Tanggung jawab terhadap masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.
5) Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara
C . PENGABDIAN DAN PENGORBANAN
Wujud tanggung jawab juga berupa pengabdian dan pengorbanan adalah perbuat baik untuk kepentingan manusia itu sendiri
1. Pengabdian
Pengabdian itu adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, hormat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian itu hakekatnya adalah rasa tanggung jawab, apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencukupi kebutuhan, hal itu berarti mengabdi kepada keluarga. Lain halnya jika kita membantu teman dalam kesulitan, mungkin sampai berhari-hari itu bukan pengabdian, tetapi hanya bantuan saja
2. Pengorbanan
Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan, sehingga pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung unsur keikhlasan yang tidak mengandung pamrih suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata.
Perbedaan antara pengertian pengabdian dan pengorbanan tidak begitu jelas, karena adanya pengabdian tentu ada pengorbanan .
Pengorbanan merupakan juga bagian dari pengabdian. Segala sesuatu yang bersifat pengabdian, pasti terdapat tindakan pengorbanan, sekecil apapun itu. Berbuat pengorbanan itu bermacam-macam, dapat berupa harta benda, pikiran, perasaan, bahkan dapat juga berupa pengorbanan berbentuk jiwanya. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih, tanpa ada perjanjian, tanpa ada transaksi, kapan saja diperlukan.
Pengabdian lebih banyak mengarah kepada perbuatan sedangkan, pengorbanan lebih banyak menunjuk kepada pemberian sesuatu misalnya berupa pikiran, perasaan, tenaga, biaya, waktu. Dalam pengabdian selalu dituntut pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.

Referensi : 
https://www.kompasiana.com/nopalmtq/5529e68b6ea8342572552d24/mengenal-arti-kata-tanggung-jawab

Manusia Dan Pembalasan


  •        Perhitungan (HISAB) dan Pembalasan
  • Perhitungan (Hisab) menurut agama ialah perhitungan amal dan perbuatan manusia selama ia hidup, apa yang ia kerjakan mulai dari bangun tidur hingga tidur kembali. Amal perbuatan atas perbuatannya akan di hisab atau dihitung dan dilakukan pembalasan sesuai dengan apa yang telah ia kerjakan.
  • Sedangkan perhitungan (Hisab) menurut hukum ialah perhitungan terhadap apa yang telah dilakukannya. Perhitungannya tidak berdasarkan kemauan manusia namun perhitungannya sesuai dengan peraturan yang berlaku di wilayah tersebut. Dan kepadanya dikenai pembalasan berdasarkan apa yang telah dilakukan.
  •       Pemulihan Nama Baik
  • Nama baik merupakan tujuan utama orang hidup. Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang menjaga dengan hati-hati agar namanya tetap baik. Lebih-lebih jika ia menjadi teladan bagi orang/tetangga adalah suatu kebanggaan batin yang tak ternilai harganya.
  • Penjagaan nama baik erat hubungannya dengan tingkah laku atau perbuatan. Atau boleh dikatakan nama baik atau tidak baik itu adalah tingkah laku atau perbuatannya. Yang dimaksud dengan tingkah laku dan perbuatan itu antara lain cara berbahasa, cara bergaul, sopan santun, disiplin pribadi, cara menghadapi orang.
  • Pada hakekatnya pemulihan nama baik adalah kesadaran manusia akan segala kesalahannya, bahwa apa yang diperbuatnya tidak sesuai dengan ukuran moral atau tidak sesuai dengan akhlak. Akhlak berasal dari bahasa Arab akhlaq bentuk jamak dari khuluq dan dari akar kata ahlaq yang berarti penciptaan. Oleh karena itu tingkah laku dan perbuatan manusia harus disesuaikan dengan penciptanya sebagai manusia. Untuk itu orang harus bertingkah laku dan berbuat sesuai dengan ahlak yang baik.
  •     Hakikat Nama Baik
  • Pada hakikatnya pemulihan nama baik itu adalah kesadaran yang disadari oleh manusia karena dia melakukan kesalahan di dalam hidupnya, bahwa perbuatan yang dia lakukan tersebut tidak sesuai dengan norma – norma atau aturan – aturan yang ada di negeri ini, selain itu perbuatan yang menyebabkan hilangnya nama baik seseorang adalah karena perbuatan yang mereka lakukan itu tidak sesuai dengan aklakul karimah (akhlak yang baik menurut sifat – sifat Rasulullah SAW).
  •       Pengertian Pembalasan
  • Pembalasan adalah suatu perilaku yang dilakukan untuk mengembalikan perbuatan seseorang. Selain itu, pembalasan dapat menjadi sebuah hukuman dan anugrah karena sifatnya yang tidak selalu buruk melainkan juga ada hal baik. Pembalasan yang merupakan sebagai hukuman sebagai contoh seseorang mendapat kejadian buruk setelah berbuat jahat pada orang lain dan begitupun sebaliknya, pembalasan yg merupakan sebagai anugrah sebagai contoh seseorang mendapat keuntungan setelah berbuat baik pada orang lain. Dan seperti yang kita tau, pembalasan tidak  selalu datang dari sesama manusia melainkan juga dari Tuhan.
  •       Sebab-Sebab Pembalasan
  • Pembalasan disebabkan oleh adanya pergaulan. Pergaulan yang bersahabat mendapat balasan yang bersahabat. Sebaliknya, pergaulan yang penuh kecurigaan mennimbulkan balasan yang tidak bersahabat pula.
  • Pada dasarnya, manusia adalah makhluk moral dan sosial. Dalam bergaul, manusia harus mematuhi norma-norma untuk mewujudkan moral itu. Bila manusia berbuat amoral, lingkunganlah yang menyebabkannya. Perbuatan amoral pada hakekatnya adalah perbuatan yang melanggar atau memperkosa hak dan kewajiban manusia lain.
  •        Referensi
  • http://abdulghoni-asykur.blogspot.co.id/2011/04/ibd-bab-7.html
  • http://serbaada02.blogspot.co.id/2012/04/pembalasan.html
  • http://sarahabibah.blogspot.com/2012/06/pengertian-dan-hakekat-nama-baik.html
  • http://sunshine-eater.blogspot.com/2016/11/pengertian-dan-contoh-pembalasan.html